Baby Hello Kitty VIVIN BLOG: Hikayat dalam bahasa Indonesia

Rabu, 21 Mei 2014

Hikayat dalam bahasa Indonesia



Raja Harimau

Syahdan adalah Raja Harimau di dalam hutan dan menterinya harimau kambing. Pada suatu hari, Raja Harimau itu sakit dan menterinya harimau kambing duduk di dekat bersama-sama dengan rajanya harimau itu duduk.
Pada suatu hari semua binatang datang menjenguk rajanya harimau itu sakit. Maka semua binatang datang menghadap rajanya.
Syahdan yang tidak datang menghadap rajanya. Sehingga sembah harimau kambing itu, ”Ampun Tuanku beribu ampun. Adalah sekalian rakyat duli tuanku sakit dan tiada datang menghadap itu hanyalah pelanduk, Tuanku.”
”Syahdan tuanku terlebih maklum halnya pelanduk itu dan begitulah badannya kecil, lagi tiada dengan penguasanya, lagi ke bawah duli tuanku pelanduk itu menunjukkan kebesarannya dan lebih-lebih daripada pelanduk sekaliannya datang melihat duli tuanku sakit itu. Inilah pula pelanduk yang kecil itu sekali tiada datang; dan jika demikian itu baiklah tuanku suruhkan orang memanggil pelanduk itu dan serta ia datang menghadap tuanku melainkan baiklah tuanku bunuh jangan dihidupkan sekali-kali pelanduk itu tuanku sangat dengan angkaranya.” Dan Raja Harimau itupun terlalu marah serta harimau kambing memberi kabar kepada raja harimau itu.
Raja Harimau berkata: ”Hai beruk, pergi panggilkan aku dengan segera pelanduk itu, bawa kemari.” Sehingga beruk itu pun menyembah lalu berjalan dengan segera mencari pelanduk. Sehingga tak lama kemudian, maka beruk itupun bertemu dengan pelanduk itu. ”Hai sang pelanduk, titah dipanggil harimau kepada tuan hamba.” Maka kata pelanduk: ”Hamba lagi mencari obat sakit raja kita itu belum lagi dapat.” Maka kata beruk: ”Hai sang pelanduk: Barang apa-apapun baiklah dahulu datang menghadap raja; karena raja terlalu amat sangat murkanya terhadap tuan hamba.” Sehingga  pelanduk itupun berjalan bersama dengan beruk itu. Sehingga tak lama kemudian maka pelanduk pun sampailah pada Raja Harimau itu.
Lalu duduk menyembah. ”Ampun tuanku beribu-ibu ampun, karena patik tiada datang menghadap Tuanku sakit itu karena patik mencarikan obat duli Tuanku; dan jika datang sahaja patik menghadap Tuanku sakit, apa gunanya jika tiada bawa dengan obat Tuanku sakit. Apa gunanya tiada patik Tuanku seperti orang yang duduk menghadap itu, apa gunanya duduk memandangi tuanku sakit sahaja, dan sekalikali tiada akan baik Tuanku melainkan akan bertambah-tambah duli Tuanku sakit. Sebab itulah patik tiada hendak menghadap jika belum dapat obat Tuanku.”
”Syahdan patik pun tengah mencari obat duli Tuanku. Maka sang beruk pun datang memanggil patik dan patik pun kira jika sudah dapat obat tuanku itu baharulah patik menghadap Tuanku itu. Syahdan karena lambat datang menghadap Tuanku itu sebab obat Tuanku itu terlalu payah patik mencarinya. Dan jika duli Tuanku mencari obat itu melainkan senanglah Tuanku mendapatkan obat yang baik serta Tuanku makan obat itu; dan serta itu jua sembuh sakit tuanku itu.”
Maka kata Raja Harimau itu; ”Hai pelanduk, katakan kepadaku obatnya itu supaya segera aku menyuruh cari, karena aku ini tengah di dalam sakit.” ”Ampun Tuanku beribu ampun dari hal obat Tuanku itu jika dapat otak harimau kambing Tuanku niscaya afiatlah Tuanku”. Maka Raja Harimau pun menoleh kanan dan kiri serta memndang obat itu, lalu Raja Harimau itu memandang harimau kambing itu disebelah kirinya. Lalu Raja Harimau itu menangkap harimau kambing itu, lalu dihisapnya otak lutut harimau kambing. Maka jatuhlah harimau kambing itu. Dan Raja Harimau pun afiatlah. Dan menterinya harimau kambing jatuh dan harimau kambing pun sangat marah kepada pelanduk.
Syahdan kata pelanduk, ”Engkau ingat khianat kepadaku, dan engkau terlebih dahulu dapat khianat.” Dan semua binatang yang menghadap dan masing-masing pulang ke tempatnya.

1 komentar:

  1. Best Best Bitcoin casino, roms & roulette sites 2021
    Top 5 Best Bitcoin gambling sites febcasino for 2021 · #1: 1. Red Dog Casino – best choegocasino in slot games and casino games · #2: Jackpot City – 메리트카지노 best for sports betting · #3: Ignition – best

    BalasHapus